G. Hubungan antar Himpunan
1.
Himpunan
bagian (Sub set)
a.
Pengertian himpunan bagian
Himpunan A disebut sebagai himpunan bagian dari B jika
setiap anggota A juga menjadi anggota himpunan B. Notasi: A
B.
Dalam hal ini, B dikatakan superset dari A.
Contoh 1:
1) {1,
2, 3}
{1,
2, 3, 4, 5}
2)
{1, 2, 3}
{1,
2, 3}
Contoh 2:
B = {1, 2, 3} tentukan semua himpunan bagian dari B
Jawab:
1) {
}
B
2) {1}
B
3) {2}
B
4) {3}
B
5) {1,
2}
B
6) {1,
3}
B
7) {2,
3}
B
8) {1,
2, 3}
B
Ingat:
1) Himpunan
kosong merupakan himpunan bagian dari setiap himpunan (
A).
2) Setiap
himpunan merupakan bagian dari himpunan itu sendiri (A
A)
3) Jika
A
B
dan B
C
maka A
C
b.
Menentukan semua himpunan bagian
(himpunan kuasa) dari suatu himpunan.
Untuk menentukan semua himpunan bagian dapat dilakukan
dengan metode penghapusan anggota, sebagai berikut:
Misal B = {1, 2, 3} himpunan bagiannya adalah:
1) Tanpa
penghapusan diperoleh {1, 2, 3} = B
2) penghapusan
1, diperoleh {2, 3}
3) penghapusan
2, diperoleh {1, 3}
4) penghapusan
3, diperoleh {1, 2}
5) penghapusan
1 dan 2, diperoleh {3}
6) penghapusan
1 dan 3, diperoleh {2}
7) penghapusan
2 dan 3, diperoleh {1}
8) penghapusan
1, 2 dan 3, diperoleh { } atau
jadi semua himpunan bagian dari B
adalah { }, {1}, {2}, {3}, {1, 2}, {1, 3}, {2, 3} ,{1, 2, 3}.
c.
Menentukan banyak himpunan bagian
Perhatikan himpunan-himpunan berikut!
A = {a}, banyaknya himpunan bagian ada 2 yaitu { } dan
{a}
A
= {a, b}, banyaknya himpunan bagian ada 4 yaitu { }, {a}, {b} dan {a, b}
A
= {a, b, c}, banyaknnya himpunan bagian ada 8 yaitu { }, {a}, {b}, {c}, {a, b},
{a, c}, {b, c} dan {a, b, c}
Jika diperhatikan banyak himpunan A diperoleh pernyataan
sebagai berikut:
Jika n(A) = 1, banyak himpunan
bagaimana 2 =
Jika n(A) = 2, banyak
himpunan bagaimana 4 =
Jika n(A) = 3, banyak himpunan bagaimana 8
=
dan
seterusnya.
Dengan demikian, dapat disimpulkan sebagai berikut:
Jika
banyaknya anggota himpunan A adalah n dan banyaknya himpunan bagian dan A
adalah N, berlaku rumus N =
.
Contoh:
Himpunan A = {1, 2, 3, 4}, tentukan banyaknya
himpunan bagian dari A.
Jawab:
n(A) = 4
jadi, banyak himpunan
bagian A =
=
16
Himpunan bagian dari A adalah sebagai berikut:
{
}, {1}, {2}, {3}, {4}, {1, 2}, {1, 3}, {1, 4}, {2, 3}, {2, 4}, {3, 4}, {1, 2,
3}, {1, 2, 4}, {1, 3, 4}, {2, 3, 4}, {1, 2, 3, 4}.
d.
Menentukan
banyak himpunan bagian yang memiliki n anggota dengan pola bilangan pada
segitiga Pascal
1
untuk himpunan bagian dari { }
1 1
untuk himpunan bagian dari {a}
1 2
1 untuk
himpunan bagian dari {a, b}
1 3
3 1 untuk himpunan bagian dari {a, b, c}
1 4
6 4 1
untuk himpunan bagian dari {a, b, c, d}
1 5
10 10 5
1 untuk himpunan bagian dari {a, b, c, d, e}
1 6 15
20 15 6
1 untuk himpunan
bagian dari {a, b, c, d, e, f}
banyak himpunan bagian dengan 6 anggota
banyak himpunan bagian dengan 5 anggota
banyak himpunan
bagian dengan 4 anggota
banyak himpunan bagian dengan 3 anggota
banyak himpunan bagian dengan 2 anggota
banyak himpunan bagian dengan 1 anggota
Banyak himpunan bagian dengan 0 anggota
|
2.
Himpunan
Kuasa (Power set)
Himpunan kuasa dari himpunan A adalah suatu himpunan
yang elemennya merupakan semua himpunan bagian dari A, termasuk himpunan kosong
dan himpunan A sendiri. Notasi: P(A) atau
.
Jika |A| = m, maka |P(A)| =
.
Contoh 1:
Jika A = {1, 2}, tentukan
himpunan kuasa dari A
Jawab:
Himpunan bagian dari A adalah { }, {1}, {2}, {1, 2}
Jadi, himpunan kuasa dari A adalah P(A) = {{ }, {1},
{2}, {1, 2}}
Contoh 2:
Himpunan kuasa dari himpunan kosong adalah P(
) = {
}
Himpunan kuasa dari himpunan {
} adalah P({
}) = {
, {
}}
3.
Himpunan
ekuivalen
Himpunan A dan B dikatakan Ekuivalen jika banyak
anggota kedua himpunan tersebut sama, n(A) = n(B).
Contoh:
A = {1, 2, 3}, n(A) = 3
B = {4, 5, 6}, n(B) = 3
n(A) = n(B), maka A ekuivalen dengan B dinyatakan A
B
4.
Himpunan
yang sama
Himpunan A sama dengan himpunan B, jika A|B dan B|A
atau jika setiap anggota himpunan A adalah anggota himpunan B dan sebaliknya,
ditulis A = B.
Contoh;
P = {a, b, c, d}; Q = {a, b, c, d} maka P = Q
5.
Himpunan
saling lepas
Dua himpunan A dan B saling lepas bila tidak ada
anggota himpunan A yang menjadi anggota himpunan B dan sebaliknya.
Contoh:
A
= {0, 1, 2, 3}; B = {5, 6, 7, 8, 9, 10} maka A dan B saling lepas
6.
Himpunan
berpotongan
Dua himpunan A dan B berpotongan jika ada beberapa
anggota himpunan A yang menjadi anggota himpunan B.
Contoh:
P
= {3, 5, 7, 9, 11}; Q = {5, 7, 11, 13, 17, 19}, P dan Q disebut berpotongan
karena ada anggota himpunan P yang menjadi anggota himpunan Q yaitu {5, 7}.
0 komentar:
Posting Komentar